Pelaksanaan program pemanfaatan lahan pekarangan melalui budidaya Tanaman Obat Keluarga (TOGA) di Desa Air Dingin, Kecamatan Kaur Selatan, Kabupaten Kaur, telah dilaksanakan pada tanggal 7 Oktober 2024. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah desa untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat melalui pemanfaatan sumber daya alam yang tersedia. Program TOGA di Desa Air Dingin difokuskan pada pengenalan, penanaman, perawatan, dan pemanfaatan berbagai jenis tanaman obat yang dapat ditanam di pekarangan rumah. Beberapa jenis tanaman obat yang dibudidayakan antara lain jahe, kunyit, kencur, serai, temulawak, dan beberapa jenis tanaman obat lainnya yang mudah ditanam dan bermanfaat bagi kesehatan. Kegiatan ini melibatkan partisipasi aktif dari masyarakat Desa Air Dingin. Sosialisasi dan pelatihan mengenai budidaya TOGA diberikan kepada warga oleh penyuluh pertanian dan kesehatan. Masyarakat dibekali pengetahuan tentang teknik penanaman, perawatan, serta cara pengolahan dan pemanfaatan tanaman obat untuk kesehatan. Melalui program ini, diharapkan masyarakat Desa Air Dingin dapat memanfaatkan lahan pekarangan secara optimal untuk membudidayakan tanaman obat keluarga. Dengan demikian, kemandirian masyarakat dalam memenuhi kebutuhan obat-obatan tradisional dapat ditingkatkan. Selain itu, program TOGA juga diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pola hidup sehat. Keberadaan TOGA di pekarangan rumah juga berpotensi untuk meningkatkan keindahan lingkungan dan menciptakan suasana asri di desa. Keberhasilan program TOGA di Desa Air Dingin merupakan hasil dari kerjasama yang baik antara pemerintah desa, penyuluh, dan masyarakat. Diharapkan program ini dapat berkelanjutan dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat.